Analisa Kesenjangan Pembelajaran Daring Selama Pandemi: Studi Kasus Penerapan E-Study dan Microsoft Team
DOI:
https://doi.org/10.30865/jurikom.v8i6.3764Keywords:
Online Learning, Student Perception, Learning Management SystemAbstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis persepsi dari mahasiswa tentang pelaksanaan pembelajaran daring pada Politeknik STIA LAN Bandung, sebuah perguruan tinggi yang bertransformasi dari perguruan tinggi akademik menjadi perguruan tinggi vokasi sejak tahun 2020. Sebelum terjadinya pandemi global, institusi Politeknik STIA LAN Bandung telah berubah secara kelembagaan (d.a. Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi – Lembaga Administrasi Negara atau STIA LAN Bandung). Di tengah – tengah tantangan perubahan kelembagaan yang dihadapi, institusi dihadapkan kepada peristiwa global yang berdampak kepada seluruh sendi kehidupan yaitu pandemi Covid-19. Pendidikan tetap harus berjalan, sehingga alternatif yang dapat dilakukan dengan menerapkan pembelajaran daring. Data yang dikumpulkan dalam survey ini dilakukan melalui penyebaran kuesioner kepada para mahasiswa. Instrumen evaluasi pembelajaran daring dikembangkan untuk survey ini yang terdiri dari 21 item pernyataan. Metode pengolahan data nilai dari pembelajaran daring dihitung dengan menggunakan “nilai rata-rata†dari seluruh item dalam instrumen survey pembelajaran daring. Kesimpulan dari hasil evaluasi indeks persepsi mahasiswa terhadap kualitas pembelajaran daring semester ganjil Tahun 2020 – 2021 adalah terdapat delapan indikator penilaian pembelajaran daring yang melebihi target atau standar minimal yang telah ditentukan. Secara keseluruhan nilai rata – rata dari pembelajaran daring di Politeknik STIA LAN Bandung adalah baik ditunjukkan dengan skor nilai 3,156 meskipun belum memenuhi standar dari nilai kepuasan yakni 3,2.
References
H. A. Pradesa, C. O. Purba dan R. Priatna, “Menilai risiko dari organisasi yang bertransformasi: pelajaran terbaik untuk penguatan akuntabilitas pendidikan tinggi di Indonesia,†J. Akuntabilitas Manaj. Pendidik, vol. Vol. 9 No.2, pp. 146-158, 2021.
S. Ningsih, “Persepsi Mahasiswa Terhadap Pembelajaran Daring Pada Masa Pandemi Covid-19,†JINOTEP (Jurnal Inovasi dan Teknologi Pembelajaran), vol. Vol. 7 No.2, pp. 124-132, 2020.
J. A. Dewantara dan T. H. Nurgiansah, “Efektivitas Pembelajaran Daring di Masa Pandemi COVID 19 Bagi Mahasiswa Universitas PGRI Yogyakarta,†Basicedu, vol. Vol.5 No.1, pp. 367-375, 2020.
N. Khunaini dan N. Sholikhah, “Pengaruh Penggunaan Learning Management System Google Classroom dan Gaya Mengajar,†Jurnal Ilmu Pendidikan, vol. Volume 3 Nomor 5, pp. 2079 - 2091, 2021.
R. Oktavian dan R. F. Aldya, “Efektivitas Pembelajaran Daring Terintegrasi di Era Pendidikan 4.0,†Didaktis: Jurnal Pendidikan dan Ilmu Pengetahuan, vol. Vol. 20 No.2, pp. 129-135, 2020.
R. A. Pangondian, P. I. Santosa dan E. Nugroho, “Faktor - Faktor Yang Mempengaruhi Kesuksesan Pembelajaran Daring,†dalam Seminar Nasional Teknologi Komputer & Sains (SAINTEKS), 2019.
T. Tafonao dan S. Saputra, “TEKNOLOGI DAN COVID: TANTANGAN DAN PELUANG DALAM MELAKSANAKAN PEMBELAJARAN DARING DI MASA PANDEMI,†Djtechno : Journal of Information Technology Research , vol. Vol.2 No.1, pp. 45-53, 2021.
E. Patimah dan Sumartini, “Kemandirian Belajar Peserta Didik Pada Pembelajaran Daring: Literature Review,†Edukatif : Jurnal Ilmu Pendidikan, vol. Vol 4 No 1, 2022.



